AYAH...
Takkala aku mengingatimu...
Saat ini aku merinduimu...
Tak mampu aku menahan sendu...
Gugurnya titisan itu memyirami pipiku...
AYAH...
Kau lah 1 1 nya lelaki yg paling agung dlm hidupku
Takkan ada lelaki lain mengantikan tarafmu....ayah
Tapi...takdir telah menentukan segala-galanya
Kau telah pergi meninggalkan aku dan seluruh keluarga yg ada
Kau pergi disaat aku masih memerlukanmu...
Disaat aku ingin mengongsikan rasa yg terkunci disanubari...
Kau tiada disisiku utk meguntumkan senyum yg terindah...
Mengusap kepalaku utk mengatakan akulah anakmu...
Dan menjadi pendorong semangatku yg kian luntur...
Namun, semua itu sekadar khayalanku sahaja...
Kini kau telah tiada...
Kau pergi menyahut panggilan Illahi utk selamanya
AYAH...
Aku masih memerlukkan mu...
Aku masih menyayangimu...
Aku masih mendambakan kasih sayangmu...
Aku masih dan akan tetap merinduimu...
AYAH...
Walaupun kau telah tiada disisi...
Namun nama mu tetap tersemat dihati...
AYAH...
Walaupun jasad mu telah dikandung tanah...
Ku iringi doa buat mu ayah...
ALFATIHAH...
‘YA ALLAH YA TUHANKU, ampunkan lah dosa2 kedua orang tua ku, berkatilah kedua mereka itu, sihatkan lah mereka, murahkan lah rezeki mereka, panjangkan lah usia mereka, jauhilah sebarang bahaya, Dan lindungi lah mereka, Aminn yarabillialamin. …” (Doa ini untuk orang tua kamu yang masih hidup)
Untuk yang sudah meninggal : “YA ALLAH YA TUHANKU, ampuni lah segala dosa2 orang tuaku, tempatkanlah bapaku / Ibuku ditempat orang2 yang beriman.
SHARE Bicara Tanpa Suara " KR "
No comments:
Post a Comment